[{"id_berita":"5515","judul":"PPPK Resmi Diangkat, Bupati Bangkalan Tegaskan Harus Melayani Masyarakat","berita":"

SEBANYAK<\/b> 552 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 secara resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Bupati Bangkalan, Lukman Hakim.<\/span>
<\/p>

Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Bupati Lukman Hakim didampingi Wakil Bupati Moh. Fauzan Ja'far, bertepatan dengan pelaksanaan apel rutin tanggal 17 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangkalan.<\/p>

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan pakta integritas oleh para CPNS dan PPPK formasi 2024, serta penyerahan kartu kepesertaan dari PT Taspen (Persero).<\/p>

Dalam sambutannya, Bupati Bangkalan Lukman Hakim menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh PPPK yang telah dinyatakan lulus seleksi dan kini resmi menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Bangkalan. Ia mengajak seluruh ASN baru untuk menunjukkan kinerja terbaik dengan bekerja secara profesional, disiplin, dan penuh tanggung jawab.<\/p>

\u201cSaudara sekalian adalah orang-orang terpilih yang telah melalui berbagai tahapan seleksi. Ini merupakan sebuah kebanggaan dan capaian luar biasa. Tunjukkan dedikasi dan pengabdian terbaik di tempat tugas masing-masing,\u201d pesan Bupati.<\/p>

Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya integritas dalam menjalankan tugas sebagai ASN. Ia berharap melalui penandatanganan pakta integritas, seluruh PPPK dapat menciptakan lingkungan kerja yang bersih, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), serta mampu memberikan pelayanan publik yang efektif dan efisien.<\/p>

Bupati juga mengingatkan bahwa sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2018, PPPK yang telah diangkat tidak dapat dimutasi.<\/p>

Menutup arahannya, Bupati Lukman Hakim menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Bangkalan dalam menerapkan sistem penempatan jabatan berbasis kinerja.<\/p>

Ia juga menerapkan penilaian berbasis kinerja. ASN yang menunjukkan prestasi, inovasi, serta performa kerja yang baik akan memiliki peluang untuk menempati posisi sesuai kemampuan dan bidangnya. Tidak ada praktik pungutan liar maupun titipan dari kelompok atau pihak tertentu.<\/p>

\u201cTidak peduli Anda orangnya siapa, titipan siapa, dan bayar berapa. Anda harus bekerja melayani masyarakat,\u201d ujar Bupati dengan nada serius, disambut tepuk tangan peserta apel.<\/p>

Pernyataan tersebut menjadi penegasan kuat bahwa Pemerintah Kabupaten Bangkalan berkomitmen menegakkan meritokrasi dan memberantas praktik-praktik tidak sehat dalam birokrasi.<\/p>","image":"IMG-20250617-WA0011.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-17 09:44:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5514","judul":"Bupati Bangkalan Nahkodai Satkorcab Banser","berita":"

LUKMAN<\/b> Hakim, kini mengemban tanggung jawab ganda. Selain menjabat sebagai Bupati Bangkalan, ia resmi dilantik sebagai Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Bangkalan, menggantikan Mahfud, pemimpin sebelumnya.<\/span>
<\/p>

Dalam sambutannya, Lukman menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia menegaskan kesiapannya sebagai warga Nahdlatul Ulama (NU) untuk menjalankan amanah baru tersebut.<\/p>

\"Saya sebagai warga NU harus selalu siap untuk didaulat menjadi Satkorcab di Kabupaten Bangkalan,\" ujarnya.<\/p>

Ia pun berkomitmen memperkuat kaderisasi Banser yang selama ini dinilainya belum optimal. Ia ingin Banser hadir lebih dekat di tengah masyarakat dan bersinergi dengan pemerintah dalam berbagai program, termasuk penanganan bencana serta pencegahan narkoba.<\/p>

Lukman juga menegaskan bahwa jabatan barunya tidak akan mengganggu kinerjanya sebagai kepala daerah. Ia melihat kegiatan Banser justru sejalan dan saling mendukung dengan program-program pemerintah.<\/p>

\"Ativitas atau kegiatan di Banser sendiri sebetulnya selalu berkolaborasi dengan pemerintah. Jadi saya pikir tidak akan mengganggu,\" tegasnya.<\/p>","image":"IMG-20250617-WA0002.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-17 08:40:00","REPORTER":"Agus Salim","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5513","judul":"Disbudpar Bangkalan Dorong Kuliner Lokal Jadi Daya Tarik Wisata Unggulan","berita":"

SEBAGAI<\/b> bagian dari upaya menjaga kelestarian budaya daerah, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bangkalan menggelar kegiatan pembinaan tenaga kebudayaan yang berfokus pada pelestarian dan promosi masakan tradisional. Kegiatan ini dilaksanakan Senin (16\/6\/2025) di Gedung Merdeka Bangkalan.<\/span>
<\/p>

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bangkalan, Ahmad Faji, menegaskan pentingnya pelestarian masakan tradisional sebagai bagian tak terpisahkan dari warisan budaya daerah.\u00a0<\/p>

\u201cMasakan tradisional adalah wujud nyata dari kearifan lokal yang diwariskan turun-temurun. Di balik setiap resep, terdapat sejarah, nilai budaya, bahkan filosofi hidup masyarakat kita,\u201d ujar Ahmad Faji.<\/p>

Ia menekankan bahwa jika tidak dilestarikan, generasi muda akan kehilangan akses terhadap identitas kuliner daerahnya sendiri.<\/p>

Melalui kegiatan ini, Disbudpar Bangkalan berupaya mendokumentasikan, memperkenalkan, dan menyebarluaskan informasi tentang berbagai jenis makanan khas tradisional Bangkalan, agar tidak punah tergerus zaman.\u00a0<\/p>

\u201cKami tidak hanya bicara tentang rasa, tapi juga tentang cerita dan nilai-nilai yang terkandung dalam proses memasak dan menyajikan makanan tradisional,\u201d jelasnya.<\/p>

Kegiatan yang didanai melalui DPA OPD Disbudpar Bangkalan ini melibatkan Ketua Pokja 3 dari 18 kecamatan se-Kabupaten Bangkalan, pelaku usaha kuliner lokal, serta tokoh masyarakat.<\/p>

Ahmad Faji berharap inisiatif ini dapat menumbuhkan rasa bangga masyarakat terhadap kuliner lokal, sekaligus menjadi strategi efektif dalam penguatan identitas budaya daerah.<\/p>

\u201cPelestarian masakan tradisional bukan hanya tugas pemerintah, tapi tanggung jawab bersama. Lewat kolaborasi, kita bisa memastikan resep dan cerita di balik makanan khas Bangkalan terus hidup di tengah masyarakat,\u201d tutupnya.<\/p>","image":"IMG-20250616-WA0025.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-16 16:41:00","REPORTER":"Agus Salim","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5512","judul":"Bangga Kuliner Lokal, Ketua TP PKK Bangkalan Ajak Generasi Muda Lestarikan Makanan Tradisional","berita":"

KETUA Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangkalan, Lutfiana Lukman Hakim, secara resmi membuka kegiatan sosialisasi pelestarian makanan khas tradisional Bangkalan yang digelar di Gedung Merdeka pada Senin (16\/06).<\/span>
<\/p>

Dalam sambutannya, Lutfiana menegaskan bahwa kuliner tradisional bukan hanya sekadar hidangan, tetapi merupakan bagian penting dari identitas budaya dan kearifan lokal.\u00a0<\/p>

Menurutnya, pelestarian makanan khas daerah merupakan langkah strategis untuk memperkuat jati diri, meningkatkan kualitas hidup, serta mendorong kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.<\/p>

\u201cKabupaten Bangkalan memiliki kekayaan kuliner tradisional yang sangat beragam dan unik. Ini adalah warisan budaya yang harus kita jaga bersama,\u201d ujar Lutfiana di hadapan peserta sosialisasi.<\/p>

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya melestarikan makanan khas Bangkalan.\u00a0<\/p>

Langkah ini juga menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Bangkalan untuk mendaftarkan makanan tradisional lokal sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB).<\/p>

Lutfiana juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap, ke depannya, masyarakat semakin cinta dan bangga terhadap kekayaan kuliner daerah sendiri.<\/p>

\u201cHarapan saya, semua pihak dapat berperan aktif dalam upaya pelestarian ini agar makanan khas tradisional bisa terus hidup dan dinikmati oleh generasi mendatang,\u201d tutupnya.<\/p>

Acara sosialisasi ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, tokoh adat, pelaku UMKM, serta para pelajar yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan edukatif mengenai kuliner tradisional Bangkalan.<\/p>","image":"IMG-20250616-WA0013.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-16 11:37:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5511","judul":"Hadir di Debat Kandidat PKC PMII Jatim 2025\u20132027, Bupati Dorong Kader Jadi Mitra Pembangunan","berita":"

BUPATI<\/b> Bangkalan Lukman Hakim menghadiri sekaligus membuka kegiatan Debat Kandidat Calon Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) dan Ketua KOPRI PKC PMII Jawa Timur periode 2025\u20132027, yang digelar di Pendopo Agung Bangkalan, Minggu (15\/6\/2025) malam.<\/span>
<\/p>

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Bangkalan Moh. Fauzan Ja\u2019far, Ketua PW IKA PMII Jawa Timur Thoriqul Haq, Ketua PKC PMII Jawa Timur Baijuri, Ketua PC PMII Bangkalan, serta ratusan kader PMII dari berbagai kabupaten\/kota se-Jawa Timur.<\/p>

Dalam sambutannya, Bupati Lukman mengajak seluruh kader PMII untuk mengambil peran aktif sebagai mitra strategis pemerintah daerah, khususnya dalam mengawal pembangunan dan menyampaikan masukan yang konstruktif.<\/p>

\u201cSaya berharap sahabat-sahabat PMII dapat melakukan kajian terhadap kebijakan dan program yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Dari kajian itu, saya harap muncul berbagai masukan yang membangun untuk kemajuan daerah,\u201d ujar Lukman.<\/p>

Ia juga mengapresiasi penyelenggaraan debat kandidat sebagai bagian dari proses kaderisasi yang berkualitas dalam tubuh PMII.<\/p>

\u201cDebat kandidat ini merupakan momentum penting untuk melahirkan kader-kader yang tidak hanya siap memimpin organisasi, tetapi juga mampu menjawab tantangan ke depan yang semakin kompleks,\u201d tambahnya.<\/p>

Kegiatan debat kandidat ini menjadi bagian dari rangkaian regenerasi kepemimpinan di PMII Jawa Timur, sekaligus mencerminkan semangat demokrasi dan intelektual di kalangan kader muda NU.<\/p>","image":"IMG-20250616-WA0005.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-16 08:46:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5510","judul":"Harlah LNC Meriah, Bupati Ikut Jalan Sehat","berita":"

RIBUAN<\/b> warga Bangkalan tumpah ruah memadati area depan Pendopo Agung dalam rangka memperingati puncak Hari Lahir (Harlah) Lora Nasih Center (LNC) yang diisi dengan kegiatan jalan sehat penuh semangat. Acara ini turut dihadiri langsung oleh Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, yang memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.<\/p>

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa syukurnya karena masyarakat Bangkalan diberi kesehatan dan kesempatan untuk berkumpul dalam kegiatan positif yang membangun kebersamaan serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya hidup sehat.<\/p>

\u201cMelalui kegiatan seperti ini, kita tidak hanya membangun semangat gotong royong, tetapi juga menciptakan lingkungan yang sehat, harmonis, dan penuh semangat,\u201d ujar Lukman Hakim dalam pidatonya.<\/p>

Tak lupa, Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan pengurus LNC atas dedikasi dan kerja kerasnya menyelenggarakan acara ini dengan tertib dan penuh antusiasme. Ia berharap Lora Nasih Center terus berkembang dan menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun Bangkalan.<\/p>

Acara jalan sehat ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah mampu menciptakan ruang kebersamaan yang sehat, sekaligus menjadi momen silaturahmi yang mempererat rasa persaudaraan.<\/p>

Puncak harlah ini tidak hanya menjadi perayaan semata, namun juga momentum kebangkitan semangat hidup sehat bagi masyarakat Bangkalan. Di akhir kegiatan, puluhan hadiah menarik dibagikan kepada peserta, menambah kemeriahan acara yang penuh makna ini.<\/p>","image":"IMG-20250615-WA0008.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-15 07:57:00","REPORTER":"Agus Salim","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5509","judul":"Bunda PAUD Bangkalan Ajak Lindungi Hak Anak di Hari Anak Nasional 2025","berita":"

DALAM<\/b> rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025, Bunda PAUD Kabupaten Bangkalan, Lutfiana Lukman Hakim, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama melindungi dan memenuhi hak-hak anak sebagai fondasi utama pembangunan bangsa.\u00a0<\/span>
<\/p>

Peringatan yang mengusung tema \u201cAnak Terlindungi, Indonesia Maju\u201d ini dilaksanakan di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Bangkalan dan dihadiri oleh ratusan peserta, termasuk para guru PAUD dan orang tua.<\/p>

Dalam sambutannya, Bunda PAUD menyampaikan pentingnya menciptakan lingkungan yang ramah anak, bebas dari kekerasan, diskriminasi, dan eksploitasi.\u00a0<\/p>

Ia menekankan bahwa anak-anak memiliki hak atas kasih sayang, pendidikan berkualitas, serta ruang yang aman untuk tumbuh dan berkembang.<\/p>

\u201cSetiap anak berhak mendapatkan perlindungan dan kesempatan yang sama untuk berkembang secara optimal. Mari kita wujudkan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang mereka,\u201d ujarnya.<\/p>

Acara peringatan HAN ini dimeriahkan dengan kegiatan Tari 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Senam Anak Indonesia Hebat yang diikuti secara massal oleh 600 anak dari berbagai wilayah di Kabupaten Bangkalan.\u00a0<\/p>

Menurut Bunda PAUD, kegiatan ini menjadi wadah penting untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan mengekspresikan bakat anak-anak melalui aktivitas yang positif dan edukatif.<\/p>

Lutfiana juga menyampaikan apresiasi kepada para pendidik PAUD yang dinilai telah berperan besar dalam membentuk karakter anak sejak usia dini dengan penuh kesabaran dan kasih sayang.\u00a0<\/p>

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pengurus Kabupaten IGTKI-PGRI Bangkalan yang telah berperan aktif dalam penyelenggaraan kegiatan ini.<\/p>

Tak lupa, ia mengajak para orang tua untuk terus berperan aktif dalam pendidikan anak di rumah.<\/p>

\u201cPendidikan pertama dan utama dimulai dari keluarga. Sinergi antara keluarga dan lembaga pendidikan sangat penting dalam membentuk generasi yang cerdas dan berakhlak mulia,\u201d tegasnya.<\/p>

Acara peringatan Hari Anak Nasional ini ditutup dengan penampilan seni dari anak-anak PAUD dan ditandai dengan antusiasme tinggi dari seluruh peserta yang hadir.<\/p>","image":"IMG-20250612-WA0018.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-12 12:01:00","REPORTER":"Agus Salim","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5508","judul":"Pemkab Bangkalan Tegaskan Komitmen Lanjutkan Program UHC, Perketat Aturan Penerima Manfaat","berita":"

PEMERINTAH<\/b> Kabupaten (Pemkab) Bangkalan menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pelaksanaan program Universal Health Coverage (UHC) sebagai upaya menjamin akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat.\u00a0<\/span>
<\/p>

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Bangkalan, Fauzan Ja'far, usai memimpin rapat koordinasi bersama BPJS Kesehatan, Kamis (12\/6\/2025).\u00a0<\/p>

Dalam keterangannya, Fauzan menyampaikan bahwa UHC merupakan program prioritas yang telah berjalan selama kurang lebih tiga tahun dan terbukti membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan, tanpa membedakan status ekonomi.<\/p>

\"Kami tetap berkomitmen agar UHC ini terus berjalan. Program ini sangat membantu masyarakat, terutama dalam hal pelayanan kesehatan,\" ujarnya.<\/p>

Namun, Fauzan mengungkapkan hasil evaluasi menunjukkan sebagian besar penerima manfaat UHC justru berasal dari kalangan masyarakat mampu. Hal ini terjadi meskipun mereka tercatat sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS.<\/p>

\"Ketika data UHC disinkronkan dengan data kemiskinan, ternyata yang menikmati layanan ini banyak yang sebenarnya mampu, bukan masyarakat miskin,\" jelasnya.<\/p>

Lebih jauh, Pemkab Bangkalan juga menyoroti adanya penyalahgunaan program oleh warga luar daerah yang mengubah identitas kependudukan untuk bisa mengakses layanan kesehatan gratis di Bangkalan.<\/p>

\"Banyak masyarakat dari luar Bangkalan yang karena ingin mendapat layanan kesehatan yang cepat dan mudah, mengubah data KTP agar terlihat sebagai warga Bangkalan. Ini tentu membebani anggaran kami,\" tambahnya.<\/p>

Untuk mengatasi hal ini, Pemkab telah menerbitkan Peraturan Bupati yang mengatur syarat domisili bagi penerima UHC.\u00a0<\/p>

Hanya warga yang telah berdomisili minimal enam bulan di Bangkalan\u2014dibuktikan melalui tanggal cetak KTP yang berhak mendapat layanan.<\/p>

Di sisi anggaran, Fauzan menyebutkan bahwa Pemkab telah mengalokasikan Rp.55 miliar untuk pembiayaan UHC tahun ini.\u00a0<\/p>

Namun, dari jumlah tersebut, sekitar Rp.7 miliar digunakan untuk melunasi utang tahun sebelumnya, sehingga dana efektif tersisa Rp.48 miliar.<\/p>

Ia juga mencatat adanya tren penambahan peserta sekitar 4.000 jiwa per bulan, yang turut menekan kapasitas anggaran.<\/p>

\"Kami yakin jika pelaksanaannya kita atur lebih ketat, maka tren kenaikan peserta bisa ditekan dan dana Rp.48 miliar ini bisa mencukupi hingga akhir tahun,\" pungkasnya.<\/p>","image":"IMG-20250612-WA0017.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-12 11:59:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5507","judul":"Wabup Bangkalan Hadiri Imtihan dan Shalawat Bersama di Ponpes Al-Khaliliyah Geger","berita":"

WAKIL<\/b> Bupati (Wabup) Bangkalan, Moh. Fauzan Ja'far, menghadiri kegiatan imtihan dan shalawat bersama yang digelar di Yayasan Pendidikan Pondok Pesantren Al-Khaliliyah, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, pada Rabu, 11 Juni 2025.<\/span>
<\/p>

Dalam sambutannya, Wabup menekankan pentingnya pendidikan sebagai fondasi utama dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas serta menentukan arah masa depan generasi muda.<\/p>

\"Karena itu, saya mengajak para santri yang telah menyelesaikan jenjang pendidikannya hari ini untuk tidak berpuas diri. Adik-adik harus terus memiliki motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Saat ini sudah banyak lembaga pendidikan yang tersedia di Kabupaten Bangkalan, bahkan sejumlah pondok pesantren telah memiliki sekolah tinggi,\" ujarnya.<\/p>

Wabup juga menegaskan bahwa pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan yang sangat strategis. Selain memberikan pendidikan formal, pesantren juga menyelenggarakan pendidikan keagamaan guna membentuk generasi muda yang berkarakter, bermoral, dan berakhlak mulia.<\/p>

Pada kesempatan tersebut, Wabup turut memaparkan beberapa program prioritas pembangunan yang sedang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Salah satu fokus utama adalah pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan.<\/p>

\"Tahun ini, ada 53 ruas jalan yang akan kami benahi. Prosesnya saat ini telah memasuki tahap lelang, termasuk perbaikan ruas jalan Kombangan\u2013Geger. Insya Allah, dalam tiga tahun ke depan, kami menargetkan 80 persen jalan kabupaten di Bangkalan selesai diperbaiki. Untuk itu, kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat,\" jelasnya.<\/p>

Selain infrastruktur, program prioritas lainnya yang disampaikan Wabup mencakup peningkatan layanan dasar kepada masyarakat, termasuk pemerataan akses pendidikan dan penguatan sektor ekonomi di Kabupaten Bangkalan.<\/p>","image":"FB_IMG_1749693233950.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-12 08:54:00","REPORTER":"Agus Salim","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5506","judul":"Bupati Bangkalan Hadiri Pembukaan ICI 2025 di Jakarta","berita":"


<\/p>

BUPATI<\/b> Bangkalan, Lukman Hakim, menghadiri pembukaan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu, 11 Juni 2025.<\/p>

Konferensi berskala internasional ini secara resmi dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dengan mengusung tema \u201cSustainable Infrastructure for the Future: Innovation and Collaboration.\u201d<\/p>

Acara ini diprakarsai oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, dan bertujuan untuk memperkenalkan peluang investasi di sektor infrastruktur Indonesia selama lima tahun ke depan. Sektor-sektor yang menjadi fokus antara lain transportasi, energi bersih, digital, serta perumahan.<\/p>

Dalam sambutannya, Menko AHY menekankan bahwa pembangunan infrastruktur harus menjadi fondasi bagi kesejahteraan masyarakat, keberlanjutan lingkungan, dan peningkatan daya saing nasional. Pemerintah, kata AHY, mendorong lima prioritas strategis, yakni:<\/p>

1. Ketahanan pangan dan air melalui pengembangan lahan serta jaringan irigasi terpadu.<\/p>

2. Transisi menuju energi bersih melalui perluasan akses listrik dan investasi energi terbarukan.<\/p>

3. Peningkatan konektivitas fisik dan digital, terutama pada koridor transportasi dan infrastruktur digital.<\/p>

4. Pengembangan kota yang ramah lingkungan dan tangguh terhadap perubahan iklim melalui sistem transportasi berkelanjutan serta perlindungan wilayah pesisir.<\/p>

5. Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat dan meratakan pembangunan di seluruh Indonesia.<\/p>

Menko AHY juga menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah merupakan kunci keberhasilan pembangunan yang merata hingga ke pelosok negeri.<\/p>

Presiden RI, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan hadir dan memberikan pengarahan dalam ajang ICI pada Kamis, 12 Juni 2025.<\/p>","image":"FB_IMG_1749693026974.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-11 23:51:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5505","judul":"Wabup Bangkalan Hadiri Pembukaan Dies Natalis UTM dan Dukung Penuh Program \"Kampung Karakter\"","berita":"

WAKIL<\/b> Bupati (Wabup) Bangkalan, Moh. Fauzan Ja'far menghadiri acara pembukaan Dies Natalis Universitas Trunojoyo Madura (UTM) yang digelar di Aula Rektorat UTM, Rabu (11\/6\/2025). Acara ini turut dihadiri oleh Rektor UTM beserta jajaran civitas akademika.<\/span>
<\/p>

Selain meresmikan rangkaian kegiatan Dies Natalis, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan peluncuran program Kampung Karakter, sebuah inisiatif UTM yang berfokus pada pengembangan nilai-nilai moral dan karakter masyarakat.<\/p>

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap langkah UTM yang dinilai selaras dengan visi pembangunan daerah, khususnya dalam bidang pendidikan dan pembinaan karakter masyarakat.<\/p>

\u201cPemerintah Kabupaten Bangkalan mendukung penuh inisiatif yang dilakukan oleh UTM, terutama dalam membangun pendidikan di Kabupaten Bangkalan,\u201d ujar Fauzan.<\/p>

Ia menambahkan bahwa Kecamatan Kamal memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai kawasan pendidikan. Dengan ketersediaan berbagai fasilitas pendidikan mulai dari jenjang SD, SMP, SMA, Madrasah hingga Perguruan Tinggi, Kamal dinilai sangat strategis untuk pengembangan sektor pendidikan.<\/p>

Lebih lanjut, Wabup Fauzan berharap UTM dapat terus berperan aktif dalam mencetak generasi unggul, tangguh, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Ia juga mendorong adanya kolaborasi yang lebih intens antara UTM dan Pemkab Bangkalan di berbagai sektor pembangunan.<\/p>

\u201cUTM sebagai institusi pendidikan tinggi di Madura harus menjadi pelopor dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkarakter, berkualitas, dan memiliki daya saing. Kami sangat terbuka untuk terus menjalin kerja sama,\u201d tuturnya.<\/p>

Terkait peluncuran Kampung Karakter, Wabup Fauzan menyatakan ketertarikannya untuk mengadopsi konsep tersebut sebagai bagian dari program pembangunan karakter di Bangkalan.<\/p>

\u201cKampung Karakter ini sangat inspiratif. Kita akan coba adopsi dan kembangkan lebih lanjut di wilayah lain di Bangkalan. Harapannya, program ini dapat menciptakan situasi sosial yang kondusif dan menjaga ketertiban serta keamanan masyarakat,\u201d pungkasnya.<\/p>","image":"IMG-20250611-WA0011.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-11 16:11:00","REPORTER":"Agus Salim","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5504","judul":"Tiga Program Strategis Dikebut, Wabup Bangkalan Tekankan Akselerasi Pembangunan","berita":"

PEMERINTAH<\/b> Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan dasar kepada masyarakat.\u00a0<\/span>
<\/p>

Hal ini terlihat dari rapat koordinasi percepatan pembangunan tiga program strategis yang langsung dipimpin oleh Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Fauzan Ja\u2019far, pada Rabu (11\/6\/2025) di Aula Rapat RSUD Syamrabu.<\/p>

Tiga program prioritas yang menjadi fokus percepatan adalah pembangunan Puskesmas Tanah Merah, Rumah Sakit Tipe D, serta pelaksanaan Sekolah Rakyat yang direncanakan mulai berjalan pada September mendatang.<\/p>

Dalam arahannya, Wabup menekankan pentingnya kolaborasi dan kesiapan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mempercepat proses pembangunan, terutama dalam hal pemenuhan dokumen teknis dan regulasi.<\/p>

\u201cSaya minta OPD segera melengkapi seluruh dokumen yang dibutuhkan agar pembangunan Puskesmas dan RS Tipe D bisa segera dimulai,\u201d tegas Wabup Fauzan.<\/p>

Sementara Untuk program Sekolah Rakyat, pemerintah daerah telah menyiapkan Balai Diklat Bangkalan sebagai lokasi sementara.<\/p>

Direncanakan, program ini akan dimulai pada bulan September 2025 dengan dua regu belajar yang mencakup sekitar 100 peserta dari jenjang SMP dan SMA.<\/p>

\u201cBalai Diklat akan segera dibenahi agar siap digunakan secara optimal,\u201d tambahnya.<\/p>

Ketiga program ini merupakan bagian dari upaya strategis Pemkab Bangkalan dalam memperluas akses masyarakat terhadap layanan kesehatan dan pendidikan yang berkualitas.<\/p>","image":"IMG-20250611-WA0010.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-11 16:09:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5503","judul":"Pemkab Bangkalan Terus Bergerak Tekan Stunting Lewat Pendekatan Terintegrasi","berita":"

PEMERINTAH<\/b> Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terus menunjukkan komitmennya dalam upaya menurunkan angka stunting. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bangkalan, Irman Gunadi, saat menghadiri kegiatan Penilaian Kinerja Percepatan Penurunan Stunting yang digelar di The Sky Bangkalan, Selasa (10\/6\/2025).<\/span>
<\/p>

Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang diselenggarakan oleh kementerian terkait sebagai bentuk evaluasi terhadap berbagai upaya percepatan penurunan stunting yang telah dilakukan selama setahun terakhir.<\/p>

Kepala Dinas KBP3A Kabupaten Bangkalan, Sudiyo, menjelaskan bahwa penilaian mencakup delapan aksi konvergensi stunting. Penilaian ini menyoroti berbagai aspek, mulai dari perencanaan program, pelaksanaan rembuk stunting, kelengkapan administrasi, hingga keberadaan regulasi pendukung.<\/p>

\u201cDelapan aksi konvergensi ini menjadi indikator penting dalam mencegah stunting. Seluruh kegiatan dari berbagai sektor dievaluasi secara menyeluruh,\u201d ujarnya.<\/p>

Sementara itu, Sekda Irman Gunadi menyampaikan bahwa angka stunting di Kabupaten Bangkalan menunjukkan tren penurunan dalam lima tahun terakhir. Meski begitu, tim penilai masih memberikan sejumlah masukan dan catatan yang harus diperhatikan ke depan.<\/p>

\"Memang masih ada perbedaan data antara kabupaten dan provinsi, sehingga sinkronisasi data menjadi penting agar ke depan lebih akurat dan menjadi acuan bersama,\u201d jelasnya.<\/p>

Irman menegaskan bahwa Pemkab Bangkalan tetap berkomitmen kuat dalam upaya percepatan penurunan angka stunting.<\/p>

\u201cKomitmen kami tidak berubah. Kami akan terus memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Bangkalan,\u201d pungkasnya.<\/p>","image":"IMG-20250610-WA0041.jpg","status":"biasa","tanggal":"2025-06-10 19:47:00","REPORTER":"Eko Dian Wahyudi","REDAKTUR":"Agus Salim"},{"id_berita":"5502","judul":"Bupati Lukman Hakim: Bersihkan Dunia Pendidikan Bangkalan dari Pungli dan Praktik Tidak Sehat","berita":"

PEMERINTAH<\/b> Kabupaten Bangkalan kini memasuki babak baru dalam tata kelola pendidikan. Dalam apel yang dipimpinnya di halaman Kantor Bupati, Selasa (10\/6\/2025), Bupati Bangkalan Lukman Hakim menyampaikan tekad kuat untuk \"membersihkan\" dunia pendidikan dari pungutan liar, diskriminasi, dan praktik tidak sehat lainnya.<\/p>

\u201cTidak boleh ada lagi ruang abu-abu dalam pengelolaan pendidikan. Semua harus bersih, jujur, dan berorientasi pada peningkatan kualitas,\u201d tegas Bupati Lukman dalam arahannya.<\/p>

Langkah tegas ini diambil demi mewujudkan visi misi Pemkab Bangkalan untuk membangun manusia berakhlak al-karimah dan berdaya saing tinggi. Bupati juga menekankan pentingnya memperbaiki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Bangkalan yang selama ini tergolong rendah.<\/p>

Kebijakan Tegas yang Diumumkan Antara Lain:<\/p>